Berawal Dari Penasaran Hingga Menjadi Fatal - Part side 2
Jumat, 22 Maret 2019
Tulis Komentar
Ibu dosen 1.0 (part side story)
Jam sudah menunjukan waktu perkuliahan selesai. Beberapa mahasiswa sudah keluar dari kelas walaupun bu dosen masih beres-beres dengan barang yang dibawanya. Gw juga mau meninggalkan kelas, karena masih ada satu mata kuliah lagi di lantai bawah.
"Mas kamu jangan keluar dulu. Tunggu ibu sebentar" perintah bu dosen tanpa menatap orang yang di maksud.
"Saya bu?" Ucap gw bertanya yang sudah berdiri di hadapan beliau.
"Iya kamu. Tolong bantu ibu sebentar copot-copot proyektor (sebenarnya bukan proyektor tapi barang yang gw maksud hampir sama. Entah nama nya apa gw kurang paham)" tanpa menjawab perintah beliau gw turun tangan melepas beberapa kabel dan merapikannya.
Sekarang di kelas tidak ada siapa-siapa lagi selain gw dan bu dosen. Tapi di luar kelas masih ada beberapa mahasiswa yang masih bercengkrama satu dengan lainnya.
"Itu tadi teman kamu mas? Tentu kamu tau apa yang ibu maksud" pertanyaan bu dosen tidak bisa membuat gw mengelak. Beliau menunggu jawaban gw.
"Eh...hmm...i..ya..bu" gw gugup menjawab.
"Kenapa dia memanggilmu tuan?" Kalimat pertanyaan dari dosen gw ini bikin gw merasa tidak percaya diri. Selain bisa melihat, ternyata beliau juga bisa mendengar. Kali ini gw bingung harus menjelaskan dari mana.
"Ibu kok bisa melihat noni?" Tanya gw yang mencoba mengalihkan pertanyaan beliau.
"Apa?! Kamu memberikan dia nama???" Suara bu dosen kali ini cukup tinggi karena pertanyaan gw barusan membuatnya sedikit kaget. Beberapa mahasiswa di luar kelas yang mendengar juga langsung memperhatikan gw dan bu dosen.
"Waduh, niat mau ngalihin topik pembicaraan malah jadi tambah salah" dalam hati gw berkata.
Bu dosen tau kondisi gw sudah tidak nyaman dengan berbagai pertanyaannya. Beliau menyudahi percakapan ini dengan memberikan kartu nama beliau ke gw. Beliau juga berpesan besok siang gw harus ke ruangan beliau. Mungkin beliau tau kalau gw saat ini belum siap dengan berbagai pertanyaan yang beliau ucapkan. Beliau berjalan keluar kelas meninggalkan gw yang masih berdiri di tepi meja dosen.
"Hmm...seorang doktor. Tapi bisa tau keberadaan noni. Jarang-jarang nih" ucap gw melihat kartu nama beliau yang bergelar doktor.
Belum ada Komentar untuk "Berawal Dari Penasaran Hingga Menjadi Fatal - Part side 2"
Posting Komentar